Rossi Menepati Janjinya, Kinerja Tim VR46 dan Bagnaia Segera Meningkat di MotoGP Qatar 2025
Rossi Menepatkan Janji, Kinerja Tim VR46 dan Bagnaia Segera Meningkat di MotoGP Qatar 2025
Valentino Rossi menepati janjinya dengan peningkatan kinerja para pembalap dari tim Enduro VR46 Racing Team serta siswa-siswa akademi VR46 Riders Academy dalam balapan MotoGP Qatar tahun 2025.
Otomotifa/ Sport
Otomotifa – Melalui kehadirannya di MotoGP Qatar 2025, Valentino Rossi telah memenuhi komitmennya terhadap Pertamina Enduro VR46 Racing Team serta para siswa dari VR46 Riders Academy.
Kehadiran Valentino Rossi membawa pengaruh yang baik bagi siswa-siswa di VR46 Riders Academy serta VR46 Racing Team.
Franco Morbidelli langsung menunjukkan performa apiknya dengan menjadi pengendara tercepat di sesi latihan bebas MotoGP Qatar 2025.
Franco Morbidelli secara tiba-tiba muncul lebih garang berkeliling Sirkuit Lusail dengan catatan waktu 1 menit 50,830 detik.
Anggota VR46 Racing Team pun ikut terkekeh lebar saat Fabio Di Giannantonio tampil begitu garang dan menduduki peringkat empat pada sesi latihan pertama di Sirkuit Lusail tersebut.
Penampilan Pecco Bagnaia pun membaik, terutama setelah menghadapi tantangan dalam menjalani sesi latihan di beberapa balapan sebelumnya.
Bagnaia sukses mengambil tempat kedua setelah Morbidelli, serta merasakan peningkatan kepercayaan diri menjelang perlombaan ketat di Qatar.
“Bahagia rasanya memiliki Vale di sini, dan saya tahu dia pasti akan bergabung nanti, jadi ini membuat saya sangat senang,” ujar Bagnaia, seperti dikutip dari Motosan.es oleh Otomotifadari.
Bagnaia juga berencana menggunakan keberadaan sang mentor dengan maksimal guna mendapatkan pengetahuan serta saran-sarannya demi menghadapi kesulitan yang telah ia alami sejak awal musim.
“Malam ini atau besok, apabila saya mendapat kesempatan, saya akan mengatakannya padanya karena saya tahu bahwa dia akan hadir di sirkuit tersebut; Mata Vale menyimpan suatu rahasia,” terang pembalap dengan nomor 63 itu.
“Umumnya kita berkomunikasi melalui telpon, tetapi kini saya cuma bisa menanti hingga dirinya selesainya bersama timnya,” tambah Bagnaia.
Hal ini juga disampaikan oleh Morbidelli, yang mengungkapkan bahwa karirnya berhasil dipulihkan berkat bantuan dari gurunya.
Berbeda dari Bagnaia, Morbidelli mendapat sorotan ekstra lantaran ia memperkuat tim yang dimiliki oleh gurunya sendiri.
“Franky menjelaskan bahwa mereka telah melakukan banyak diskusi usai FP1 dan akan melanjutkannya sebelum kualifikasi. Mereka membahas tentang rute di sirkuit serta strategi yang perlu ia terapkan untuk sesi selanjutnya,” demikian disampaikan oleh Franky seperti dikutip dari Speedweek.
“Kedatangannya serta semangatnya sangat bermanfaat bagi para pembalap dan tim. Khusus bagiku, saya merasa senang bisa memulai akhir pekan ini bersamanya di sini,” ungkap sang pembalap keturunan Brasil-Italia tersebut.
Sayangnya tidak seluruh rider dari akademi VR46 berhasil meningkatkan kinerjanya di akhir minggu ini.
Beberapa pembalap tetap menghadapi tantangan, termasuk Marco Bezzecchi, yang berjuang untuk meraih posisi dalam sepuluh besar menggunakan motor Aprilia RS-GP.
Meskipun Luca Marini belum menembus top 10, ia tetap berada dekat dengan zona itu seperti halnya di seri-seiri sebelumnya.
Copyright Otomotifa2025
Related Article
Leave a Reply