Sangat Kejam, Sebegitu Sedikit Waktu yang Diberikan Pedro Acosta untuk KTM Meski Sudah Berupaya Mati-Mati
Sangat Kejam, Sebegitu Sedikit Waktu yang Diberikan Pedro Acosta untuk KTM
Pedro Acosta hanya memberikan tenggat waktu hingga beberapa hari lagi untuk menentukan masa depanya di KTM sambil berunding dengan pihak lain.
Otomotifa/ Sport
Rezki Alif Pambudi 19 April, 7:00 PM 19 April, 7:00 PM
Otomotifa
– Prestasi Pedro Acasta bersama tim Red Bull KTM Factory Racing di MotoGP 2025 dimulai dengan kurang memuaskan.
Pedro Acosta cuma mendapatkan 24 poin dalam kompetisi, menempati posisi ke-11 pada tabel klasemen sementara MotoGP 2025 sebagia pengendara terunggul dari KTM.
Kondisi yang tidak pasti dengan banyak tantangan di KTM selama pra-musim, dipercaya sebagai penyebab utama kinerja kurang memadai dari Pedro Acosta.
Beberapa bulan belakangan ini, nama Acosta selalu disebut-sebut akan pergi, walaupun sebelumnya pembalap tersebut secara konsisten membantah hal itu.
Akan tetapi, kesabarannya yang awalnya tidak terbatas dari Si Hiu Asal Mazarron sepertinya perlahan-lahan mulai berkurang. Oleh karena itu, saat ini mereka dengan terbuka mempertimbangkan opsi untuk mencari alternatif lain.
Tenggat waktu yang telah ditetapkan oleh pihak Acosta bagi KTM adalah untuk menyajikan bukti konkret kepada sang bintang muda dari Spanyol tersebut.
“Pengujian pasca Grand Prix Jerez memiliki batas waktu,” ujar manajer pembalap tersebut, Albert Varela, seperti dikutip dari Speedweek oleh Otomotif.
“Bila di tempat lain kekurangannya masih bisa diperbaiki, maka itu sudah ideal,” kata pria yang menjabat sebagai Manajer Jorge Martin tersebut.
MotoGP Spanyol tahun 2025 yang berlangsung di Sirkuit Jerez direncanakan pada tanggal 25 hingga 27 April mendatang, dan satu hari kemudian, yaitu pada 28 April, para pembalap akan menjalani sesi uji coba di sana.
“Yang dibutuhkan oleh kami dan KTM adalah tindakan yang penting, sinyal yang jelas mengenai perkembangan sepeda motornya,” tambah Varela.
“Tetapi bila hal tersebut tidak berhasil, kita pun akan mengambil langkah dengan fokus pada penilaian dan negosiasi pilihan untuk Pedro,” ungkapnya.
Mantan manajer Jorge Lorenzo juga menggarisbawahi bahwa pembalap seperti Acosta perlu memiliki tujuan yang pasti sebelum bertanding.
Bursa pembalap MotoGP pun bakal dimulai dengan laju yang pesat, di mana sang rider bertanda 37 tersebut juga perlu melakukan gerakan dengan kecepatan tinggi.
“Beginilah cara kerja bursa, para pembalap handal memerlukan kendaraan yang unggul, demikian pula produsen menginginkannya dengan keadaan tersebut,” jelas Varela.
“Ketika kita mulai mempertimbangkan pilihan, kita juga ikut memikirkan musim tahun 2027. Tidak ada hal lain yang perlu dikhawatirkan pada tahap ini,” terangnya.
Acosta tetap memiliki kontrak dengan KTM yang akan berakhir pada tahun 2026, meskipun demikian sepertinya tidak menjadi rintangan besar apabila dia benar-benar berniat untuk pergi.
Menurut kabar, ada ketentuan yang membolehkan Acosta hengkang lebih awal sebelum kontrak habis, terlebih jika KTM tak dapat menyediakan dukungan penuh buat dia.
Untuk sementara waktu, beberapa tim telah disebut-sebut dalam koneksi dengan Acosta, termasuk VR46 Racing Team-Ducati serta Honda HRC.
Copyright Otomotifa2025
Related Article
Leave a Reply