BUS-TRUCK –

Daimler Truck mencatat penjualan global sebanyak 460.409 unit kendaraan niaga pada tahun 2024, sesuai dengan laporan formal dari perusahaan. Meskipun demikian, hal ini merupakan penurunan sebesar 12% jika dibandingkan dengan jumlah serupa di tahun sebelumnya, yaitu 526.053 unit.

Sebaliknya, penjualan truk dan bus bertenaga listrik dengan baterai mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 17% hingga mencapai 4.035 unit, jumlah ini lebih tinggi apabila dibandingkan dengan hasil pada tahun 2023 yaitu 3.443 unit.

Capaian-capain pada tahun 2024 disebabkan oleh pergerakan pasar yang melambat di sebagian besar wilayah Eropa, India, Indonesia, serta berbagai negara Asia lainnya selama tiga kuarter pertama tahun 2024.

Namun ketika memasuki kuarter keempat tahun 2024, terdapat lonjakan permintaan sebesar 15 persen yang cukup besar dipengaruhi oleh pertambahan pesanan di daerah Asia. Meskipun demikian, perusahaan Mercedes-Benz Trucks tetap tidak berhenti mendorong inovasi dan meluncurkan produk-produk dengan teknologi mutakhir.

Satu di antaranya adalah eActros 400 yang diperkenalkan untuk pertama kalinya di bauma 2025, pameran global dalam industri mesin konstruksi di Munich, Jerman (7-13 April 2025).

Truk tersebut ditargetkan dapat dipasarkan secara luas pada kuarter pertama tahun 2026. Truk ini akan didorong oleh mesin elektrik yang spesifikasinya mencapai 380 kW (kontinyu), serta dilengkapi dengan dua set baterai lithium besi fosfat bertenaga 414 kWh.

Akan diperkenalkan dalam dua versi; berat kotor 32 dan 41 ton untuk jenis 8×4, serta memiliki dua opsi penggunaan yakni sebagai truk ‘molen’ dan truk ‘bak’.

Diclaimer menyatakan bahwa truk semen dapat menempuh jarak hingga 200 kilometer (dan 240 kilometer untuk truk bak) dengan satu kali pengisian baterai listrik. Selain itu, kendaraan ini juga diklaim bisa mengurangi konsumsi energi sebesar 50 persen dibandingkan pesaing di kategorinya.

Untuk pengisian dayanya dapat menggunakan mode charging hingga 400 kW melalui soket CCS2 standar. Dengan kedua baterainya, proses pengisian daya hanya membutuhkan waktu 45 menit untuk naik dari 20 persen menjadi 80 persen kapasitas energi.

Sama seperti sebelumnya, khusus bagi Daimler Truck, para pengemudi akan mengoperasikan truk dengan ruang kemudi lengkap yang memiliki fitur “Multimedia Cockpit Interactive 2”. Fitur ini memungkinkan kontrol melalui perintah suara.

Di samping itu, terdapat pula berbagai macam sistem proteksi berkendara seperti Active Brake Assist 6, Active Sideguard Assist 2, serta Front Guard Assist.

CEO Mercedes-Benz Truck, Achim Puchert, dalam pernyataannya mengungkapkan bahwa hadirnya eArocs 400 adalah langkah revolusioner terkini dalam operasi armada truk komersial berdaya listrik bagi sektor konstruksi.

Truk terbaru ini dirancang secara filosofis agar dapat bekerja optimal dengan mencakup semua aspek dari konstruksi orientasi jalanan. Selain itu, truk ini juga memiliki tingkat emisi dan pencemaran bising yang sangat rendah.

Spekifikasi tersebut bertujuan untuk mencukupi permintaan sektor konstruksi di area perkotaan yang lebih mengutamakan keseimbangan dengan alam.

(EW)