Otomotifa.CO.ID – JAKARTA.

Zaman ketokohan kendaraan berbahan bakar Jepang dalam kategori SUV mewah Indonesia sepertinya sudah memudar. Kendaraan listrik dari negeri Cina, BYD Denza D9, melaporkan hasil penjualan yang luar biasa dan sukses mendominasi pasaran dengan melewati Toyota Alphard serta Vellfire pada periode Maret tahun 2025.

Berdasarkan data distribusi
wholesales
Gaikindo, tercatat bahwa penjualan Denza D9 di bulan Maret tahun 2025 sebanyak 1.587 unit. Angka tersebut secara signifikan melebihi jumlah penjualan kombinasi Alphard (sebesar 255 unit) serta Vellfire (dengan angka 55 unit), yang keseluruhan hanya menyumbang kurang lebih 19,5% dari total penjualan Denza D9. Ini menjadi momen penting bagi kompetisi mobil multipurpose kelas premium di tanah air.

Bukan hanya pada bulan Maret saja, penampilan Denza D9 ternyata luar biasa sepanjang kuartal pertama tahun 2025. Di antara januari hingga maret, Denza D9 berhasil mendistribusikan secara keseluruhan sebanyak 2.524 unit, menjadikannya jauh melampaui Alphard yang tercatat dengan jumlah 1.129 unit serta Vellfire dengan angka 265 unit.

Kesuksesan Denza D9 memberikan beban pada kedudukan merek Jepang yang sebelumnya tidak dapat digoyangkan dalam segmen MPV premium di Indonesia.

Sebagai informasi, Denza D9 pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada ajang IIMS 2024 dan mulai dipasarkan pada awal 2025 sebagai Battery Electric Vehicle (BEV). Dengan harga mulai Rp950 juta, Denza D9 menawarkan kombinasi menarik antara fitur premium dan teknologi ramah lingkungan.

Meskipun demikian, Alphard Hybrid secara resmi diperkenalkan dalam acara GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun 2023 ini, menambah pilihan varian dengan mesin berbahan bakar bensin yang telah tersedia sebelumnya. Mengenai harganya, per bulan April 2025, mobil Toyota Alphard ditawarkan dengan kisaran harga mulai dari Rp 1.425.500.000.
on the road
(OTR)  Jakarta.