Awalnya Diabaikan, Johann Zarco Justru Menjadi Favorit Bos Honda di Jepang
Awalnya Diabaikan, Johann Zarco Justru Menjadi Favorit Bos Honda di Jepang
Pada awalnya diabaikan, kini Johann Zarco justru telah menjadi pilihan favorit para petinggi Honda dan berpotensi untuk naik pangkat dalam ajang MotoGP pada tahun 2026 nanti.
Otomotifa/ Sport
Rezki Alif Pambudi 6 April, 22:30 WIB 6 April, 22:30 WIB
Otomotifa
– Pebalap dari tim LCR Honda, Johann Zarco, melanjutkan performa apiknya dengan menjadi pembalap Honda yang paling unggul di awal musim MotoGP 2025.
Sejujurnya, Johann Zarco telah menjadi pembalap Honda yang paling handal sejak paruh kedua MotoGP 2024, di depan dua pebalap unggulan dari tim Honda HRC yakni Joan Mir dan Luca Marini.
Johann Zarco saat ini menempati posisi ketujuh dalam klassemen sementara MotoGP 2025, mengumpulkan total 25 poin pada kompetisi tersebut.
Raihan tersebut diyakini telah memperkuat kedudukan pembalap dari Prancis itu di mata para pemimpin Honda.
Kepala petinggi Honda dikabarkan telah mengadakan beberapa pembicaraan awal terkait opsi promosi Zarco ke dalam tim utama Honda HRC Castrol.
Mengingat para pembalap saat ini sangatlah lincah, diskusi seperti ini sebenarnya harusnya telah dimulai dari awal.
Zarco dengan terbuka mengakui bahwa posisinya sekarang menjadi lebih solid dan cukup disukai oleh para eksekutif senior Honda.
Putusan untuk berpartisipasi dalam acara Suzuka 8 Hours pada tahun sebelumnya menjadi titik balik yang membuat para pemimpin Honda mulai menghargai kehadirannya.
Zarco mengatakan pada Paddock-GP bahwa dia menambah poinnya untuk Honda melalui kemenangannya di Suzuka 8 Hours karena percaya diri memiliki keahlian beradaptasi.
“Saya dapat menyesuaikan diri dengan masyarakat Jepang. Tahun 2024 musim panas cocok untuk hal tersebut,” terangnya.
Sejak awal musim ini, ia diberikan kepercayaan lebih untuk menguji berbagai macam variasi demi meningkatkan kinerja motornya, yakni RC213V.
“Saya mengambil pilihan untuk berada di posisi podium saat peluang muncul. Saya merasakannya di Argentina, dan sebenarnya saya telah meningkatkan standar di Austin kemarin, ini adalah indikasi bahwa dalam tim kita saling memahami dan pasti akan ada banyak kesempatan,” tambahnya.
“Sebaliknya dari menetapkan sasaranku lebih jauh, kami berencana untuk terus mencerminkan cahaya setelah baris awal, dan saat posisi tersebut mendekat, hal ini mendorong motivasi kita. Ini juga meningkatkan kepercayaan diri kami dalam bekerja sama dengan Honda,” ungkapnya.
Saatin ini Joan Mir mempunyai kontrak resmi bersama Honda HRC hingga akhir MotoGP 2026 nanti.
Apabila berencana pindah ke tim Honda HRC, maka alternatif Zarco bisa jadi pengganti untuk Luca Marini yang kontraknya akan berakhir di akhir musim ini.
Meskipun demikian, ia mungkin akan berkompetisi melawan pembalap lain seperti Toprak Razgatlioglu dan Pedro Acosta, yang keduanya dilaporkan juga menunjukkan minat pada posisi tersier di tim Honda HRC.
Akan tetapi, tantangan bagi beberapa pemain adalah usia mereka yang telah mencapai 35 tahun, sehingga mempersulit kans untuk promosi ke tim utama.
Copyright Otomotifa2025
Related Article
Leave a Reply